Kamis, 24 Desember 2015

PT Transjakarta Dapat Rancangan Desain Halte Baru secara Gratis

PT Transjakarta mendapat rancangan desain halte transjakarta dari Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) dan Indonesia Infrastructure Initiative (INDII).


Desain tersebut diberikan untuk PT Transjakarta tanpa perlu membayar.

"Desainnya gratis alias tidak bayar," ujar Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Steve Kosasih ketika dihubungi, Kamis (24/12/2015).

Kosasih mengatakan hal ini karena ITDP dan INDII memang memiliki pendanaan internasional khusus untuk membantu Indonesia. Lebih spesifik lagi, membantu Provinsi DKI Jakarta di bidang transportasi dan pembangunan.

Untuk diketahui, ITDP sebelumnya juga menilai enam dari 12 koridor halte bus transjakarta sudah berstandar sistem BRT internasional.

Keenamnya adalah koridor I (Blok M-Kota), koridor 2 (Harmoni-Pulogadung), korisor 3 (Harmoni-Kalideres), koridor 5 (Ancol-Kampung Melayu), koridor 6 (Ragunan-Dukuh Atas, dan koridor 9 (Pluit-Pinang Ranti).

Kosasih mengatakan peran ITDP dan INDII terhadap PT Transjakarta telah berlangsung sejak dulu. Sebelum menerima desain halte yang baru ini, dua lembaga tersebut juga membantu mendesain koridor di transjakarta.

"Kedua lembaga ikut membidani lahirnya BUMD PT Transportasi Jakarta dan bahkan ikut mendesain koridor-koridor Transjakarta bahkan sebelum BUMD didirikan," ujar dia.

Terkait desain halte ini, Kosasih mengusahakan agar bisa terwujud di tahun depan. Saat ini desain sedang disurvey oleh konsultan independen untuk menghitung pembiayaannya.

"Tapi saya tidak mau memberatkan anggaran pemprov, jadi saya akan memohon lelang terbuka oleh LKPP agar perusahaan-perusahaan periklanan besar dapat mengajukan penawaran terbaik untuk paket-paket pembangunan dan perawatan halte-halte dengan kompensasi iklan," ujar Kosasih.

Tulisan ini dari Kompas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar